Kimia UNAIR Adakan Pelatihan Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) sebagai Alternatif Penanganan COVID-19 melalui Peningkatan Imunitas Tubuh
Departemen Kimia Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga kembali adakan pengabdian masyarakat pada Sabtu (04/12). Pengabdian kali ini bertempat di Balai Desa Cangkir, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik dengan tema kegiatan “Pelatihan Pembuatan VCO Sebagai Alternatif Penanganan Covid-19 Melalui Peningkatan Imunitas Tubuh” Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu PKK dan Kader PKK Desa Cangkir.
Kegiatan diawali dengan pembukaan dan sambutan oleh Kepala Desa Cangkir, Bapak Karnomo, S.T., S.H. yang merasa senang dengan kegiatan pengabdian yang diadakan oleh Kimia Unair dan berharap kedepannya dapat dilaksanakan kegiatan-kegiatan serupa di Desa Cangkir. Sambutan yang kedua dari Wakil Dekan II Fakultas Sains dan Teknologi Unair yang juga merupakan dosen Kimia Unair, Dr. Miratul Khasanah, S.Si., M.Si. Dalam sambutannya, Dr, Miratul menyampaikan terima kasih kepada Bapak Kepala Desa atas kesempatan yang diberikan sehingga Departemen Kimia dapat menggelar rangkaian pengabdian masyarakat di Desa Cangkir. Selanjutnya dilakukan acara penandatangan MOU antara Departemen Kimia FST Unair dengan Desa Cangkir.
Acara inti pelatihan diawali dengan pretest untuk menguji tingkatan pengetahuan peserta terhadap materi yang akan disampaikan dan dilanjut dengan pemaparan materi oleh Drs. Tokok Adiarto, M.Si dengan topik pentingnya VCO bagi peningkatan imunitas tubuh. Pemaparan materi disampaikan secara interaktif dengan diselingi kegiatan tanya jawab oleh peserta. Materi kedua yaitu praktek pembuatan VCO yang disampaikan oleh Drs. A. Budi Prasetyo, M.T. Pada saat praktek, perwakilan peserta diminta untuk maju ke depan dan mempraktekkan secara langsung proses pembuatan VCO yang berbahan dasar santan kelapa segar dan starter VCO yang sebelumnya telah disiapkan oleh panitia yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Kimia Unair. Kegiatan ditutup dengan posttest untuk mengukur sejauh mana pemahaman peserta setelah mendapatkan materi dan pelatihan secara langsung.
Acara inti pelatihan diawali dengan pretest untuk menguji tingkatan pengetahuan peserta terhadap materi yang akan disampaikan dan dilanjut dengan pemaparan materi oleh Drs. Tokok Adiarto, M.Si dengan topik pentingnya VCO bagi peningkatan imunitas tubuh. Pemaparan materi disampaikan secara interaktif dengan diselingi kegiatan tanya jawab oleh peserta. Materi kedua yaitu praktek pembuatan VCO yang disampaikan oleh Drs. A. Budi Prasetyo, M.T. Pada saat praktek, perwakilan peserta diminta untuk maju ke depan dan mempraktekkan secara langsung proses pembuatan VCO yang berbahan dasar santan kelapa segar dan starter VCO yang sebelumnya telah disiapkan oleh panitia yang terdiri dari dosen dan mahasiswa Kimia Unair. Kegiatan ditutup dengan posttest untuk mengukur sejauh mana pemahaman peserta setelah mendapatkan materi dan pelatihan secara langsung.
